Pembangunan Indomaret di Desa Kolelet Menuai Polemik: M. Endon Siap Dampingi Pedagang Kecil Sampaikan Aspirasi

 

Tekab99.com, Pandeglang, Banten – Rencana pembangunan gerai waralaba Indomaret di Desa Kolelet, Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang, mendapat penolakan keras dari para pedagang kecil setempat. Proyek yang kini tengah berjalan ini menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat, terutama pedagang kecil yang merasa keberadaan gerai ini akan berdampak negatif pada kelangsungan usaha mereka.

Seorang pedagang kecil dari Kampung Bajeg menyatakan kekecewaannya karena merasa tidak dilibatkan dalam proses sosialisasi pembangunan tersebut. “Kami tidak tahu sebelumnya bahwa Indomaret ini akan dibangun. Kalau sampai beroperasi, ini berarti ada dua Indomaret di Desa Kolelet. Bagaimana nasib kami sebagai pedagang kecil?” ujarnya penuh kekhawatiran.

Sikap serupa disampaikan oleh M. Endon, perwakilan dari Perkumpulan Tim Siluman Syiber Picung Bersatu. Ia menegaskan bahwa pembangunan Indomaret ini perlu dievaluasi secara mendalam. “Kami melihat potensi dampak yang besar, terutama bagi pedagang kecil di desa ini. Dalam waktu dekat, saya akan mendampingi para pedagang kecil untuk beraudiensi dengan pihak kecamatan dan pemangku kepentingan lainnya agar keresahan ini tersampaikan dengan jelas,” tegasnya.

Keberadaan dua gerai Indomaret dalam satu desa dinilai berpotensi menciptakan persaingan tidak sehat dan mematikan usaha masyarakat kecil. Para pedagang kecil berharap pemerintah dapat mendengarkan aspirasi mereka dan meninjau ulang kebijakan ini demi menjaga keseimbangan ekonomi lokal. Langkah ini bukan sekadar perlawanan, melainkan perjuangan untuk melindungi keberlangsungan hidup masyarakat Desa Kolelet yang menggantungkan rezeki dari usaha kecil mereka.

 

Pewarta: Nurfya

Berita Terkait

“Sidang Rahasia Rakyat”: Ketika Wartawan Dianggap ...
Pengadilan HAM Menanti! Diduga Oknum APH ...
Buron Setahun Terkait Korupsi Dana Desa, ...
Polda Lampung Tindak Lanjuti Kasus Pembobolan ...